Header Ads

http://zakizi.blogspot.co.id/

Alfred Riedl Pesimis tapi Aku tidak...OPTIMIS

..............www.ZAKIZI.BLOGSPOT.COM / PECANGAAN, JEPARA...............
Pelatih Indonesia Alfred Riedl mengaku sulit bagi timnya untuk merebut gelar juara AFF Suzuki Cup 2010 setelah kalah 0-3 di final pertama di kandang Malaysia.
"Sulit untuk memenangi pertandingan kedua untuk merebut juara," katanya setelah Indonesia dikalahkan 0-3 oleh tuan rumah Malaysia pada partai pertama final AFF Suzuki Cup 2010 di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Minggu malam.
Menurut Riedl, Firman Utina dan kawan-kawan sudah bermain normal di awal pertandingan. Secara umum performa tim asuhannya sudah bagus dan mampu menguasai lapangan.
Ia menegaskan gol pertama mereka mengubah semuanya. "Malaysia meningkat kepercayaan dirinya, kami agak kebingungan. Terkadang sepak bola ya seperti itu," katanya.
Disinggung soal gangguan laser yang dilakukan suporter tuan rumah, Riedl tidak mau menjadikan itu sebagai penyebab.
"Hal-hal seperti ini harus dihentikan," katanya.
Sementara itu pelatih Malaysia K Rajagobal tidak menyangka meraih kemenangan besar.
"Memang dalam laga ini saya minta lebih agresif," katanya.
Ia memuji beberapa pemain Indonesia seperti Okto dan Gonzales serta Yongki.
Pada pertandingan final kedua di Jakarta pada 29 Desember nanti, Tim Malaysia, menurut dia, tidak akan mengubah pola dan tetap menyerang.
Pada babak pertama, kedua kesebelasan bermain imbang tanpa gol, petaka bagi tim Indonesia setelah terjadi mogok bermain beberapa menit karena ada teror sinar laser oleh penonton tuan rumah sebelum pertandingan berlangsung satu jam. Setelah proses perundingan akhirnya pertandingan kembali dilanjutkan.
Sebelum adanya insiden sinar laser itu, Firman Utina masih mampu mengimbangi serangan Malaysia. Bahkan mampu menggetarkan gawang lebih dulu lewat kaki Cristian Gonzales saat babak kedua baru berjalan dua menit, namun dianulir wasit karena Gonzales dinyatakan berada dalam posisi offside.
Kemelut terjadi di gawang Indonesia, satu tendangan M Saffee menggetarkan gawang Indonesia, mengubah keadaan menjadi 1-0 untuk tuan rumah di menit 61.
Di papan skor muncul pengumuman kepada penonton di menit 66, agar tidak menggunakan teror laser atau pertandingan akan ditangguhkan.
Selang enam menit kemudian, Malaysia kembali menekan, satu tendangan oleh Mohammad Asharuddin menggetarkan gawang Indonesia. Kedudukan menjadi 2-0 untuk tuan rumah.
Malaysia kembali memperbesar gol lewat kaki Saffee di menit 73 dan membuat kedudukan menjadi 3-0 sampai pertandingan berakhir.

GARUDA DIDADAKU......GARUDA KEBANGGAANKU ......

Tidak ada komentar

Terima kasih atas kunjungan anda....
Kami tunggu anda , kembali....

zakizi berbagi. Diberdayakan oleh Blogger.